Forum Silaturahmi Bank Sampah Gresik, Dorong Gaya Hidup Minim Sampah Melalui Refill dan Daur Ulang Sabun Jelantah

Gresik – Forum Silaturahmi Bank Sampah Kabupaten Gresik sukses digelar di desa Pedagangan kecamatan Wringinanom pada minggu (12/10). Kegiatan yang berlangsung dari pukul 08.00 hingga 11.00 WIB ini diikuti oleh 100 peserta yang terdiri dari kader komunitas bank sampah se-Kabupaten Gresik serta perwakilan dari Pondok Pesantren Al Munawaroh.

Acara dibuka secara resmi oleh kepala desa Pedagangan bapak Harun, kemudian dilanjutkan dengan sambutan dari Siti Fitriah Penggagas Silahturahmi Bank sampah kab.Gresik.

Tim Ecoton saat mengenalkan sistem guna ulang kepada masyarakat (Foto: Ecoton, 2025)

Dalam sambutannya, Siti Fitriah atau yang akrab dipanggil Fitriah ini menuturkan bahwa kegiatan ini merupakan momentum penting untuk mempererat kolaborasi lintas pihak.

“Perkumpulan ini menjadi perkumpulan ke-4 terlengkap karena ada bank sampah yang hadir, ada rekanan aktivitis, ada pelaku bisnis hijau Refillin-ECOTON, dan masih banyak lagi yang hadir untuk meramaikan acara ini,” ujar Fitriah.

Pada kesempatan ini, Refillin turut hadir sebagai pengisi acara dengan membawa semangat pengurangan sampah dari hulu. Refillin memberikan sosialisasi pemilahan sampah rumah tangga, edukasi pengurangan penggunaan sachet melalui konsep belanja isi ulang (refill).

Silaturrahmi Bank Sampah Se Kabupaten Gresik yang ke-4 yang digelar di desa Pedagangan kecamatan Wringinanom (Foto: Ecoton, 2025)

Selain memberikan edukasi, Refillin juga memperkenalkan beragam produk ramah lingkungan seperti sabun, kebutuhan rumah tangga, serta produk guna ulang berbahan kain mulai dari pembalut, popok, hingga perlengkapan sehari-hari lainnya.

Salah satu peserta, Wiwik, mengungkapkan manfaat dari kehadiran Refillin di tengah masyarakat.

Refillin sebagai sistem guna ulang yang menyediakan kebutuhan rumah tangga dengan cara minim sampah (Foto: Ecoton, 2025)

“Dengan adanya Refillin di sini sangat membantu untuk mengurangi sampah, apalagi untuk ibu rumah tangga. Sangat membantu sekali untuk mengurangi sampah sachet karena sistemnya yang guna ulang,” tuturnya.

Tidak hanya itu dalam forum silahturahmi ini juga terdapat sesi pelatihan pembuatan sabun dari minyak jelantah dari kader bank sampah Banjarsari dan Kisik.

Sebagai bentuk apresiasi, panitia juga membagikan souvenir berupa sayur segar kepada peserta yang hadir. Menariknya, pembagian dilakukan menggunakan tote bag yang dibawa masing-masing peserta, sebagai simbol nyata dari komitmen menuju gaya hidup zero waste.

Forum Silaturahmi Bank Sampah Gresik menjadi ruang kolaboratif bagi komunitas, pemerintah desa, hingga pelaku usaha hijau seperti Refillin untuk bersama-sama mendorong perubahan menuju Gresik yang lebih bersih, hijau, dan berkelanjutan.

Leave a Reply

About Us

Ecoton (Ecological Observation and Wetlands Conservation) is a foundation focused on the conservation of river ecosystems and wetlands in Indonesia. We conduct scientific research, environmental education, and awareness campaigns to improve water quality and protect biodiversity.

Recent Articles

55% SUMBER POLIMER PLASTIK DI UDARA BERASAL DARI PEMBAKARAN SAMPAH
October 24, 2025
Ecoton and SIEJ Research Reveals Jakarta Has the Highest Airborne Microplastic Exposure in Indonesia
October 24, 2025
Riset Ecoton dan SIEJ Ungkap Paparan Mikroplastik Udara Jakarta Tertinggi di Indonesia
October 23, 2025